Senin, 14 Januari 2013

RUMAH KECIL

Sebuah batu-batu yang telah tersusun rapih dan kuat. besi-besi yang mencengkram tanah dan menjulang ke langit di bungkus dengan kuatnya campuran semen, pasir dan air. membuat semua semakin kokoh, dan di tambah dengan atap yang teduh untuk melindungi seisinya. 

Tempat kecill itu bukan rumah pertama ku, melainkan rumah terakhir ku dari sekian tahun aku terus berpindah karna pekerjaan orang tua ku. mungkin aku sudah berada disana sejak aku masih menggunakan biru putih, hingga sekarang aku menggunakan putih abu. Ketenangan, kebebasan, kenyamanan, kehangatan yang ada di dalam sana. 

Namun sekarang ketika aku telah menggunakan jeans dan kemeja ku, aku sudah tidak berada ditempat kecil ku lagi 24 jam. mungkin hanya 1 minggu dalam 6 bulan aku berada di tempat kecil ku. merasakan kehangatan, kenyamanan dan ketenangan saat aku berada di sana. namun saat ini aku berada jauh dari asal ku. 

hujan dari langit semakin deras mengguyur tanah, membasahi semuanya tanpa sisa. layaknya rindu ku yang semakin deras membasahi semua tubuh dan hati ini. rindu ini semakin deras ketika aku merasakan ketidak nyamanan di tempatku ini. 

Namun keinginan untuk melepas rindu harus aku tahan sampai misi ku selesai sampai akhir dan tuntas. aku telah berjanji dengan semua organ tubuh ku untuk tidak akan pulang sampai semua ini tuntas terselesaikan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar